Pemerintah Sinergikan Akselerasi Transformasi Digital Dan Penguatan Ekosistem Teknologi

oleh -85 views
publikasi_1655285977_62a9a8d9533af
Foto : Humas Kemenko Perekonomian

Panennews.com – Pemerintah terus menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk dengan pihak swasta. Transformasi digital merupakan salah satu aspek yang penting untuk diwujudkan menuju Indonesia Maju 2045 dan hal ini juga telah menjadi salah satu isu prioritas dalam perhelatan Presidensi G20 Indonesia.

Terkait dengan talenta digital, Indonesia diperkirakan membutuhkan 9 juta talenta hingga tahun 2030 atau sekitar 600 ribu orang per tahun, sebagai dampak terjadinya akselerasi perkembangan teknologi digital seperti Internet of Things (IoT), blockchainArtificial Intelligence, dan Cloud Computing.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan bahwa peluang ekonomi digital Indonesia masih terbuka lebar. Ekonomi digital merupakan kekuatan ekonomi baru dan Indonesia harus mampu mengembangkan Artificial Intelligence (AI). Platform AI merupakan ‘emas baru’ yang diharapkan mampu menyinergikan berbagai situasi.

Baca Juga :   Digitalisasi UMKM, Pemerintah Luncurkan Program Promise

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian juga telah memberikan dukungan untuk percepatan transformasi digital dan penguatan ekosistem teknologi melalui berbagai kebijakan dan upaya lainnya. Salah satu langkah yang diambil oleh Kemenko Perekonomian yakni dengan melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) bersama PT Microsoft Indonesia tentang Sinergi Penguatan Ekosistem dan Transformasi Ekonomi Digital.

Penandatanganan MoU dilakukan oleh Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Digital, Ketenagakerjaan, dan UMKM Kemenko Perekonomian Mohammad Rudy Salahuddin bersama Presiden Direktur Microsoft Indonesia Dharma Simorangkir, di Kantor Kemenko Perekonomian, Rabu (15/06/2022).

Nota Kesepahaman tersebut mencakup ruang lingkup koordinasi dan sinkronisasi kebijakan serta pelaksanaan program kerja sama, terutama di bidang inovasi teknologi dan kecerdasan buatan (artificial intelligence), literasi digital, tata kelola data yang baik, akselerasi industri 4.0, serta program inkubasi ekonomi digital.

Baca Juga :   Pakar UGM Cetuskan Pengembangan Agroindustri melalui Kecerdasan Buatan

Selain itu, juga dilakukan penyusunan konsep Pusat Kecerdasan Buatan Nasional (National AI Center) yang diselaraskan dengan inisiatif Pusat Industri Digital Indonesia 4.0 (PIDI 4.0).

Dalam kesempatan tersebut, Presiden Direktur PT Microsoft Indonesia Dharma Simorangkir mengatakan bahwa pihaknya merasa terhormat dapat memperkuat kemitraan dengan Kemenko Perekonomian dalam mempercepat pencapaian Indonesia Digital.

“Semoga melalui penandatangan MoU ini, kolaborasi antara Pemerintah dengan Microsoft dapat diperkuat dan ditingkatkan. Bersama-sama kita wujudkan ekosistem ekonomi digital yang mampu mendorong percepatan pemulihan ekonomi nasional, serta menjaga pertumbuhan ekonomi yang inklusif, terkoneksi dan berkelanjutan,”. Ungkap Deputi Rudy.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.