Panennews.com – Pacet macan merupakan salah satu jenis hewan ektoparasit yang tergabung dalam satu genus Haemadipsa. Hewan satu ini masih satu kerabat dengan cacing tanah, namun hewan tersebut mempunyai bentuk cenderung lebih besar.
Hewan ini mempunyai nama Ilmiah Haemadipsa Picta yang habitatnya dapat dijumpai pada hutan maupun rawa-rawa berintensitas daun dan rumput lebat. Tak jarang juga hewan jenis ini dapat melekat erat pada batang pohon dengan dedaunan basah.
Secara morfologi, pacet macan pun kebanyakan orang mengenalnya dengan sebutan lintah darat menyengat. Bentuh tubuh dari pacet macan dengan mengecil ke depan dengan diameter 1,1 mm sedangkan tubuh belakang berkisar antara 2,5 – 3,7 mm, adapun warna dari pacet macan kebanyakan coklat cenderung kemerahan.
Selain itu, terdapat garis bercorak coklat kuning dengan bitnik-bintik berwarna gelap dengan bagian perutnya bercorak bintik berwarna gelap. Biasanya pacet dapat melindungi dirinya dari serangan musuh maupun serangan yang membahayakan dirinya dengan corak tersebut sehingga dapat mengelabui lawannya.
Sementara itu, pacet macan mempunyai lima pasang mata serta sebuah alat penghisap yang terdapat pada bagian belakang tubuhnya. Sebagian besar spesiesnya, dengan alat penghisapnya tersebut dapat menghisap darah dari manusia bahkan jenis hewan lainnya dan sangat menimbulkan rasa sakit akibat hisapannya tersebut.
Meski demikian, mereka hanya menempel dan menghisap darah dari luar saja tidak menembus ke bagian dalam tubuh. Gigitan dan hisapannya pun akan lepas sendiri namun membutuhkan waktu berkisar antara 20 menit.
