Panennews.com – Dalam proses bercocok tanam, penggunaan pupuk dapat bermanfaat untuk memberikan nutrisi lebih pada tanaman. Pemberian pupuk juga dapat memperbaiki kualitas tanah agar lebih subur dan menggantikan unsur hara yang hilang pada tanah tersebut. Adapun salah satu pemberian pupuk yang sering dipakai yaitu pupuk kimia.
Pupuk kimia merupakan jenis pupuk yang mempunyai kelebihan dapat memberikan kadar unsur hara yang baik. Meski kelebihannya dapat memberikan keuntungan bagi tanaman, tapi jika digunakan secara berlebih dan secara terus menerus sangat berbahaya.
Salah satu dampak menggunakan pupuk kimia secara berlebihan bisa menimbulkan dampak yang merusak pada kesuburan tanah itu sendiri. Sebab, bahan utama yang digunakan untuk membuat pupuk ini yaitu dengan bahan kimia, zat kimia yang tidak terserap oleh tanaman akan tertinggal dalam tanah dan hal ini menjadi perusaknya.
Selain itu, zat kimia tersebut nantinya akan mengikat molekul tanah yang membuatnya tak subur lagi bahkan kering dan setelah kering tanah akan lengket serta mengeras. Sementara itu, tanaman menjadi lunak dan tidak bisa menyerap nutrisi dari mana pun dan akhirnya tanaman akan mati karena kekurangan asupan nutrisi.
Lebih lanjut, penggunaan pupuk kimia secara berlebih dirasakan dampaknya juga pada air sekitar lahan tanaman tersebut menjadi terkontaminasi. Hal ini dapat memberikan dampak yang kurang baik bagi kesehatan manusia dan hewan