Panennews.com – Hikmah pandemi di rasakan oleh pemuda asal Banten, Dede Robi Nur Alam selaku Ketua komunitas Anak Pantai Cipanon (APC) yang pulang ke desanya di Tanjung Jaya, Panimbang, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten, dengan melakukan konservasi terumbu karang di laut. Hal ini ia ungkapkan saat di temui Panen News, Kamis (25/2).
“Ini hikmah Covid, gara-gara covid saya pulang ke kampung halaman dan supaya bermanfaat di masyarakat maka melakukan kegiatan ini” terangnya.
Menurut Robi, APC sendiri dalam melakukan konservasi terumbu karang yang dilaksanakan pada bulan Juni 2020 yang lalu tersebut dibantu oleh beberapa kelompok masyarakat dan komunitas. Setidaknya ia menggandeng sekitar 62 komunitas yang membantu dalam proses menata kembali terumbu karang yang sempat hancur di terjang badai tsunami di tahun 2018.
“Rehabilitasi ekosistem laut ini merupakan gerakan rehabilitasi terumbu karang dengan rak laba-laba. Kita menanam 100 rak laba-laba karena inigin menjaga terumbu karang yang hancur karena tsunami” Kata Robi.
Robi berharap dengan semakin banyaknya terumbu karang yang ditanam, maka akan menghasilkan ekosistem laut yang baik, sehingga akan menambah nilai lebih dari laut, yaitu dari sisi produktivitas ikan maupun untuk pariwisata.
“Program yang akan dilaksanakan supaya ekosistem ini terjaga” jelas Robi.
Maka dari itu, Robi dan komunitas ACP melakukan sosialiasi dan edukasi kepada para nelayan dan masyarakat untuk terus menjaga eskosistem laut yang manfaatnya untuk jangka panjang.
Pemuda mahasiswa sementer akhir di salah satu perguruan negeri di Bandung ini juga mengaku bahwa ke depannya kegiatan ini akan terus digaungkan. Lebih khusus untuk generasi muda agar menacintai laut.
“Kita juga undang anak-anak SMP dan SMA, khususnya anak-anak Pramuka” pungkasnya.
