Wawancara Eksklusif Ali Taher : Pemanfaatan Hutan Kemasyarakatan

oleh -173 views
Ali Taher Parasong
Ali Taher Parasong - Foto : Dok. Istimewa

Bagaimana Kaitannya Dengan Ketahanan Pangan Nasional?

Dulu kita merencanakan ada sekitar 500.000 hektar baru untuk tanaman sagu ini juga bagian dari upaya kita untuk menanam kegiatan-kegiatan hutan kemasyarakatan yang berpotensi untuk mendapatkan cadangan pangan.

Beberapa tahun lalu kita punya cadangan lahan untuk kegiatan sosial lebih dari 12 juta hektar, kemudian bertambah lagi pada tahun 2019 hampir sekitar 13 juta hektar lebih.

Nah ini kan potensi yang harus dikembangkan untuk bisa melakukan kegiatan berbagai macam jenis tanaman baik oleh masyarakat, lembaga-lembaga sosial kemasyarakatan di bawah pimpinan oleh Kementerian Pertanian, Kementerian Kehutanan, maupun Pemerintah Daerah.

Makanya menggalakkan lahan-lahan ini sangat diperlukan, karena memang banyak lahan tidur yang belum dioptimalkan dan belum didayagunakan untuk bisa melakukan kegiatan perhutanan sosial.

Baca Juga :   Pemerintah Larang Konsesi 65 Juta Hektar Lahan Hutan dan Gambut

Begitu pula dalam hal jumlah kepala keluarga yang menikmati itu lebih dari 5 ribu lebih yang bisa memberikan kemudahan hidup bagi masyarakat terutama masyarakat di pedesaan. Saya melihat kondisi saat ini peran HKm itu sangat penting menjadi penyangga dalam ketahanan pangan kita.

Bagaimana Anda Memandang Produk-produk yang Dihasilkan dari HKm?

Beberapa tahun terakhir ini kita mengalami ledakan dengan mendapat income lebih dari  1,5 miliar dolar dari produk turunan HKm.

Jangan lupa juga bahwa kita ini juga memiliki rotan dan kayu-kayu yang banyak di Kalimantan. Kemudian di Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Tengah Jawa, Jawa Timur maupun di Sumatera itu mempunyai produk hutan yang luar biasa banyaknya yang bisa dimanfaatkan secara maksimal.

Baca Juga :   Lagi-Lagi, KLHK Tangkap Pelaku Penebangan Hutan Illegal Di Sumbar

Apa Pendapat Anda Mengenai Peran Pemerintah Daerah (Pemda) ?

Tidak semua Pemda konsen dalam persoalan pemanfaatan potensi alam. Hal ini tergantung visi Pemda tersebut. Kalau saya melihat, bahwa kerjasama Pemda dengan Kementan, Kemensos, maupun Kementerian terkait itu masih kurang, khususnya untuk menambah dan meningkatkan produktivitas di lahan-lahan kosong terutama untuk HKm.

Maka menurut saya, ada baiknya kalau Pemda membuka diri untuk bekerjasama dengan Pemerintah Pusat utamanya Kementan dan Kemenhut untuk bekerja sama dalam rangka meningkatkan lahan dan produktivitas HKm. Kemudian menyebarluaskan bibit tanaman yang beragam untuk kegiatan HKm bagi masyarakat lokal.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.