Panennews.com – Sapi Madura merupakan salah satu jenis sapi yang populer di Indonesia. Meski diduga hasil perkawinan silang dari jenis lain, sapi ini masih terjaga dengan baik kelestariannya. Banyak peternak memilih membudidayakannya terutama mudah ditemui di berbagai kota di Jawa Timur.
Bentuk sapi lokal ini mudah untuk diidentifikasikan. Dari ukuran saja terlihat yang mana ukuran sapi tidak terlalu besar. Maksimal bobot pada sapi dewasa jantan mencapai 250-300 kg. Sedangkan pada betina hanya rata-rata mencapai 150-200 kg.
Selain ukurannya yang tak terlalu besar. Ciri lain yang melambangkan sapi ini ialah warna cokelat pada bagian tubuhnya. Ada pula tanduk melengkung yang menambah gagah tampilan sapi. Meski terlihat bertulang, sapi Madura juga berotot tubuhnya.
Kepopuleran sapi jenis ini sudah tak terbantahkan lagi. Mengingat beragam tempat sudah banyak yang menernaknya. Alasan peternakan jenis ini pun bervariasi. Umumnya dikarenakan sapi ini mudah beradaptasi dengan cuaca tertentu seperti suhu panas.
Kelebihan lain yang dimilikinya antara lain produktivitas yang terbilang tinggi, pakan mudah serta tahan terhadap penyakit. Belum lagi keempukan rasa daging begitu disukai masyarakat. Hal itu membuat dagingnya mudah laku di pasaran.
Sapi jenis ini dipercaya dilestarikan dengan baik di Madura. Tidak hanya di ambil dagingnya, masyarakat juga ada yang memanfaatkannya untuk membantu pertanian untuk bajak sawah. Sapi khusus balap pun ada. Lebih dari itu, perawatannya tidak tergolong sulit.