Panennews.com – Jamur yang memiliki bentuk unik ini ternyata merupakan salah satu jamur yang paling sering dikonsumsi masyarakat. Jamur Kancing juga menjadi salah satu peran makanan yang mengandung nutrisi gizi yang cukup tinggi.
Agaricus bisporus adalah nama latin dari jamur ini, tudung jamur ini memiliki bentuk seperti kancing sehingga tak heran jika jamur ini menyerupai kancing. Selain itu tangkai dari jamur ini sangat pendek dan terletak di sentral tudung.
Ciri utamanya adalah berbentuk bulat dan kecil, biasanya jenis jamur ini berwarna putih hingga krem kecoklatan berdiameter 2-4 cm. Tumbuhan ini tidak mempunyai klorofil serta terdapat vulva atau helaian yang menyelimuti pada tangkai jamur.
Hampir sama seperti jamur lainnya tumbuhan ini juga tumbuh di daerah yang sejuk dan lembab seperti bukit atau pegunungan. Jamur Kancing dapat tumbuh dengan sempurna pada saturasi suhu sekitar 15 sampai 17 derajat.
Jamur akan siap dipanen ketika ukurannya sudah sesuai biasanya ketika berusia 3 hari mulai dari masa pertumbuhan. Setelah dipanen jamur akan diseleksi dari segi ukuran jika sudah jamur akan dibersihkan dari kotoran dan pestisida.
Jamur Kancing bisa dibilang memiliki proses budidaya lebih cepat dibandingkan dengan jenis jamur lainnya. Apalagi dengan banyaknya peminat banyak orang yang membudidayakan jamur ini selain cepat usaha ini juga tidak kalah menggiurkan.
